Proses menghidupkan komputer (boot) terkadang membutuhkan waktu lama karena banyak aplikasi yang terinstal dan semua di-load oleh Windows 7 secara bersamaan. Jika kita mempunyai banyak program yang running saat startup, maka tiap program ini akan memakan waktu dan resourch
CPU sehingga komputer akan berjalan lambat. Sebetulnya untuk
mempercepat gampang saja ... tinggal hilangkan program tersebut agar
tidak berjalan di saat startup. Tetapi bagaimana kalau program tersebut
kita butuhkan untuk ready pada waktu komputer menyala, contoh AntiVirus atau Download Manager.
Ada beberapa cara agar proses boot Windows 7 menjadi lebih cepat, seperti mengaktifkan "Boot Only Fetching" atau melalui aplikasi Startup Delayer 2.5 yang akan kita bahas pada artikel ini. Prinsip kerja dari aplikasi Startup Delayer 2.5
adalah dengan melakukan penundaan beberapa detik terhadap program yang
berjalan pada saat startup. Hal ini bertujuan supaya program tersebut
tidak di-load secara bersamaan, akan tetapi antri sesuai dengan waktu tunda (delayed) seperti
yang telah kita tentukan. Nah ... inilah cara bijaksana dan solusi
hebat dari pada kita harus menghapus program dari daftar startup,
padahal sebenarnya itu langsung dibutuhkan saat PC hidup. Startup Delayer 2.5 berukuran 979.88 KB dan gratis (free) sehingga bebas untuk didownload di alamat ini.
Penggunaan Startup Delayer 2.5 cukup mudah, tinggal drag and drop program ke dalam daftar Time Chart maka secara otomatis program tersebut akan di-delayed.
Atau anda ingin mengatur waktu tunda secara manual, caranya klik kanan
program dalam list lalu pilih Edit dan atur waktunya minimal 1 detik.Begitulah solusi yang sangat bijak dengan menggunakan aplikasi "Startup Delayer 2.5" tanpa perlu menghilangkan atau mengurangi program yang berjalan saat startup, sehingga boot komputer akan menjadi lebih cepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar